Welcome

WELCOME TO MY BLOG
"Jadilah diri sendiri apa adanya"

Senin, 17 November 2014

Tugas #Bahasa Indonesia 1 "PERBEDAAN TEMA, TOPIK, dan JUDUL"

PERBEDAAN TOPIK, TEMA dan JUDUL

·         TOPIK
1.      Pengertian Topik
Topik (Bahasa Yunani: topoi) merupakan inti utama dari sebuah tulisan yang hendak disampaikan atau biasanya lebih dikenal dengan topic pembicaraan. Topik merupakan hal pertama kali yang harus ditentukan ketika penulis akan membuat tulisan. Topik yang masih awal tersebut, selanjutnya dikembangkan dengan membuat cakupan yang lebih sempit atau lebih luas. Ciri utama topik adalah cakupannya atas suatu masalah masih bersifat umum dan belum diuraikan secara jelas (detail). Terdapat beberapa kriteria untuk sebuah topik yang dikatakan baik, diantaranya adalah topik tersebut harus mencakup keseluruhan isi tulisan, yakni mampu menjawab pertanyaan akan masalah apa yang hendak ditulis.

2.      Syarat-Syarat Topik
Topik menjadi salah satu perhatian dalam sebuah penulisan selain tema dan judul. Dengan pemilihan topik yang tepat maka akan menarik perhatian pembaca yang ingin mengetahui lebih dalam tentang topik tersebut. Beberapa hal yang harus diperhatikan dalam pembuatan topik yaitu:
·         Topik harus menarik perhatian pembaca
Topik yang menarik akan menarik minat pembaca untuk lebih memahami dan mendalami tulisan yang dibuat oleh penulis.
·         Dikuasai penulis
Maksudnya dikuasai disini, penulis harus paham terhadap pokok-pokok permasalahan apa yang ia tulis.
·         Menarik dan Aktual
Tulisan yang menarik dan actual akan meningkatkan minat pembaca untuk mendalami tulisan yang penulis buat.
·         Topik yang dipilih harus memiliki sumber yang jelas
Sumber merupakan hal yang sangat penting dalam melakukan penulisan untuk sebagai pertanggung jawaban apabila ada masalah terhadap tulisan yang dibuat.

3.      Sumber-Sumber Topik
Dalam menulis sebuah tulisan terkadang seorang penulis bimbang disaat menentukan topik, sebenarnya banyak sumber-sumber yang dapat dijadikan acuan dalam menentukan topik. Adapun sumber-sumber yang dapat dijadikan sebagai topic yaitu sebagai berikut:
·         Sumber Pengamatan: Berdasarkan hasil observasi atau pengamatan langsung.
·         Sumber Pengalaman: Berdasarkan apa yang pernah dialami atau dilakukan.
·         Sumber Imajinasi: Berdasarkan pada pemikiran atau bayangan yang dimiliki penulis.
·         Sumber Pendapat atau Hasil Penalaran

4.      Membatasi Topik
Topik yang terlalu luas menghasilkan tulisan yang dangkal, tidak mendalam, dan tidak tuntas. Selain itu jika tidak dibatasi sebuah topik menjadi tidak fokus dalam pembahasan masalah yang ingin dijabarkan atau dipaparkan. Oleh karena itu pembahasan sebuah topik haruslah dilakukan secara: cermat, sesuai kemampuan, dan kelayakan yang dapat diterima oleh pembaca. Berikut ini cara untuk membatasi sebuah topik:
·           Menentukan topik dalam kedudukan pusat (central) .
·           Mengajukan pertanyaan apakah topik tersebut masih dapat diperinci, bila masih dapat diperinci maka lakukanlah.
·           Menetapkan subtopik yang akan dipilih.
·           Mengajukan pertanyaan apakah subtopik yang dipilih masih dapat diperinci lebih lanjut.

Adapun fungsi dari pembatasan topik, ialah:
·           Memungkinkan penulis penuh dengan keyakinan dan kepercayaan bahwa topik benar-benar dikuasainya.
·           Pembahasan masalah tidak terlalu luas.
·           Memungkinkan penulis untuk melakukan penelitian lebih dalam terhadap apa yang menjadi masalah dalam penulisannya.

·         TEMA
1.      Pengertian Tema
Tema merupakan suatu gagasan pokok atau ide pokok tentang suatu hal, salah satunya dalam membuat sebuah tulisan. Menurut Tarigan tema merupakan pandangan hidup yang tertentu atau perasaan tertentu mengenai kehidupan atau rangkaian nilai-nilai tertentu yang membentuk atau membangun gagasan utama dari sebuah karya sastra. Di setiap tulisan pastilah mempunyai sebuah tema, karena dalam sebuah penulisan dianjurkan harus memikirkan tema apa yang akan dibuat.
Dalam menulis cerpen, puisi, novel, dan berbagai macam jenis tulisan haruslah memiliki sebuah tema. Jadi, jika diibaratkan seperti sebuah gedung, tema merupakan fondasinya. Tema juga meruapakan hal yang terpenting jika dilihat oleh para pembaca. Jika temanya menarik, maka akan memberikan nilai lebih pada tulisan tersebut. Merumuskan tema juga dapat dilihat dari judul atau topik yang dibahas.

2.      Syarat-Syarat Tema
Dalam membuat sebuah tema adapun syarat-syarat yang harus dipenuhi, yakni sebagai berikut:
·         Tema menarik perhatian pembaca
Tema yang menarik akan meningkatkan minat pembaca untuk membaca sampai tuntas tulisan yang kita buat.
·         Tema diketahui atau dikuasai dengan baik
Maksudnya disini seorang penulis harus mengetahui prinsip-prinsip atau materi yang berhubungan dengan tulisan yang akan dibuat. Jika hal itu tidak terpenuhi maka tidak akan tercipta sebuah tema yang jelas.
·         Bahan-bahan penulisan dapat diperoleh
Maksud dari syarat ini ialah penulis harus memperhatikan bahan-bahan yang digunakan untuk tulisannya apakah tersedia atau tidak. Jika tidak tersedia maka penulis akan mengalami kesulitan dalam mengembangkan tulisannya.
·         Ruang lingkup tema dibatasi
Dalam membuat sebuah tema haruslah membatasi ruang lingkupnya jika tidak, maka terlampau luas ruang lingkup yang akan dibahas.

·         JUDUL
1.      Pengertian Judul
Definisi atau arti kata judul di Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) merupakan nama yang digunakan untuk buku atau bab dl buku yang dapat menyiratkan secara pendek isi atau maksud buku atau bab itu, atau judul merupakan kepala karangan (cerita, drama, dsb).

2.      Jenis-Jenis Judul
·      Judul Langsung
Judul Langsung merupakan judul yang kaitannya erat dengan bagian utama berita, sehingga hubungannya dengan bagian utama berita terlihat jelas. Judul jenis ini seolah merangkum apa yang dikemukakan oleh penulis dalam artikel atau tulisannya.
·      Judul Tidak Langsung
Judul Tidak Langsung merupakan judul yang tidak ada kaitannya dengan bagian utama berita. Judul jenis ini memberikan pengertian yang ambigu kepada para pembaca sehingga mendorong pembaca untuk membaca lebih dalam mengenai isi dari tulisan yang dibuat. Tetapi pada akhirnya pembaca bisa merasa tidak puas karena kecewa terhadap tulisan atau artikel yang dibacanya.

3.      Syarat-Syarat Judul
Dalam pembuatan sebuah judul haruslah memiliki syarat-syarat yang harus dipenuhi, yaitu sebagai berikut:
·      Sesuai dengan isi karangan
Sebuah judul haruslah mencerminkan isi dari sebuah karangan atau tulisan yang dibuat.
·      Berbentuk Frasa (bukan kalimat)
·      Singkat, padat, dan jelas
·      Harus menarik (provokatif)
Sebuah judul yang menarik akan membaca minat pembaca untuk membaca tulisan atau artikel yang dibuat oleh penulis.

Demikianlah tulisan yang saya buat mengenai “Perbedaan Tema, Topik, dan Judul”. Semoga dengan adanya tulisan ini banyak teman-teman yang lebih paham dan lebih mengerti mengenai Tema, topic, dan judul yang telah dibaca oleh teman-teman sekalian pada tulisan ini.

·         Referensi


Tidak ada komentar:

Posting Komentar